Ini bukan kali pertama aku ke Nusa Penida. Sebelumnya di Januari 2018, aku melakukan perjalanan berkeliling Nusa Penida Barat. Nah kali ini, aku mencoba untuk kembali menjelajah Nusa Penida Barat dan juga Nusa Penida Timur.
Persiapan ke Nusa Penida
Nusa Penida terletak di sebelah tenggara Pulau Bali. Untuk menuju ke Nusa Penida, kamu bisa naik kapal cepat dari Pelabuhan Sanur. Untuk berkeliling di Nusa Penida, sangat disarankan untuk menggunakan private trip yang bisa kamu pesan melalui berbagai travel. Dua kali perjalanan ke Nusa Penida, aku menggunakan trip dari @nusapenidatrip. Harga trip-nya pun bervariasi mulai dari 850k/orang.
Mengapa memilih ikut trip ke Nusa Penida?
Medan perjalanan di Nusa Penida itu berbentuk bukit dengan tanjakan dan turunan yang terjal, belum lagi dengan belokan-belokan yang tajam. Bukan hanya itu, jalanannya pun cukup sempit untuk 2 mobil yang saling berpapasan. Walau demikian, semua jalannya sudah diaspal dengan baik. Jika kamu memilih untuk melakukan perjalanan sendiri menggunakan motor dan mobil, kamu harus ekstra hati-hati di perjalanan, karena medan yang sulit dan tentunya belum terbiasa.
Apa saja yang harus dibawa untuk trip ke Nusa Penida?
Persiapan yang harus kamu bawa sangat sederhana, seperti kamera, sunscreen, air minum, dan menggunakan baju yang nyaman bagimu. Selain itu, karena di Pelabuhan Sanur tidak ada dermaga langsung ke kapal, maka kamu harus berjalan kaki di pantainya agar bisa naik ke kapal. Oleh karena itu, jika kamu memakai sepatu atau celana panjang, kamu harus berhati-hati.
Dikarenakan perjalanan kali ini kami ikut private trip, maka akan lebih nyaman karena tinggal terima beres saja.
Berangkat dari Pelabuhan Sanur
Jika kamu mengikuti trip, biasanya keberangkatannya dipusatkan di Pelabuhan Sanur. Kamu diwajibkan datang kesana dan mencari booth kapal cepat yang telah ditunjuk. Disana kamu akan mendapatkan tiket (yang sudah termasuk dalam biaya trip). Selanjutnya, kamu tunggu waktu keberangkatan.
Perjalanan ke Nusa Penida memakan waktu sekitar satu jam. Setelah tiba di sana, akan ada driver/tour guide yang memegang papan nama bertuliskan namamu.

Trip Nusa Penida: Broken Beach dan Angel Billabong
Biasanya tujuan pertama, kamu akan dibawa melihat Broken Beach/Pasir Uug. Perjalanan memakan waktu satu jam dari pelabuhan. Setibanya di Broken Beach, kamu akan melihat seperti sebuah gua dengan aliran air mengalir masuk dan keluar dari laut.
Setelah dari Broken Beach/Pasir Uug, kamu bisa berjalan kaki sekitar 5 menit menuju Angel Billabong. Mengapa dinamakan Angel Billabong? Angel sendiri berarti bidadari atau malaikat, sedangkan billabong sendiri menurut tour guide yang mengantar kami diambil karena jika dilihat dari atas, bentuknya seperti logo billabong. Namun, billabong sendiri artinya yaitu muara sungai yang buntu, yang terbentuk karena jalur sungai berubah arah dan meninggalkan tempat yang terisi air. Kata ini kemungkinan berasal dari bahasa Aborigin, dan banyak ditemui di Australia.
Air di Angel Billabong sangat jernih berwarna hijau kebiruan. Tempat ini sangat indah. Sayangnya, ketika kami ke Nusa Penida, sehari sebelumnya hujan, sehingga membuat warnanya tidak sejernih biasanya.
Trip Nusa Penida: Kelingking Cliff / Beach
Tujuan selanjutnya yaitu Kelingking Cliff/Beach yang menjadi salah satu ikon pulau Nusa Penida. Dari atas tebing kamu bisa melihat pantai kelingking dibawahnya dan juga tebing yang terlihat seperti ikan paus. Untuk menuju ke pantainya, kamu harus turun melalui tangga-tangga yang terjal dan setidaknya memerlukan waktu 1 jam.
Trip Nusa Penida: Paluang Cliff

Dari Keliling Cliff, kamu bisa menuju Tebing Paluang atau Paluang Cliff yang menyajikan pemandangan belakang tebing kelingking. Dari sini, kamu bisa berfoto di spot foto yang didirikan oleh masyarakat lokal dan harus membayar Rp. 10.000/orang.
Trip Nusa Penida: The Chill Penida
Jika kamu mengambil perjalanan 2 hari 1 malam di Nusa Penida, maka kamu akan mempunyai banyak waktu. Di perjalanan kali ini, karena hari sangat terik, dan tujuan kami selanjutnya yaitu sunset di Crystal Bay, maka kami memilih beristirahat sejenak. Alih-alih beristrirahat di hotel, kami memilih untuk mengunjungi beach club: The Chill Penida.
Dari tempat ini, kamu bisa melihat pemandangan Gunung Agung di sebelah kiri dan juga tampak Pulau Lombok di sebelah kanan.
Trip Nusa Penida: Sunset di Crystal Bay
Jika kamu mengambil perjalanan half-day trip, biasanya Crystal Bay adalah tujuan terakhirmu. Namun sayangnya, kamu tidak akan bisa melihat sunset karena sudah harus kembali ke pelabuhan jam 3 sore.
Nah, bedanya kali ini jika kamu mengambil 2 hari perjalanan, maka kamu bisa melihat keindahan sunset di Crystal Bay. Jika sedari tadi kamu hanya bisa melihat keindahan pantai Nusa Penida dari atas tebing, kali ini kamu bisa menikmati pantai dengan lebih dekat.
Berjarak sekitar 60 menit dari Kelingking Beach, kamu bisa menikmati pantai dengan air lautnya yang bening seperti kristal, selayak namanya “Crystal Bay”. Jika kamu ingin berenang pun diperbolehkan di sini.
Pukul 5.30 PM dan langit sudah mulai berubah jingga. Matahari akan terbenam tepat di belakang sebuah pulau kecil yang terlihat di pantai ini. Sayangnya, saat trip kemarin, awan mendung dan berwarna gelap.
Kembali ke Hotel
Setelah puas menikmati sunset di Crystal Beach dan bulan telah terlihat di langit, kami pun kembali ke penginapan. Untuk makan malam, di sini belum banyak pilihan. Sehingga kami memutuskan beli makanan bakso dan nasi goreng non halal di dekat pasar tempat kami menginap.
Dari tempat kamu menginap, kamu bisa melihat pemandangan langit malam Nusa Penida yang bertaburan bintang. Hari sudah semakin larut, waktunya beristirahat untuk memulai perjalanan hari kedua: keliling Nusa Penida Timur.
Lanjut baca Part 2, di sini.
**Semua foto yang terdapat dalam artikel ini diambil menggunakan Smartphone Samsung S20, tanpa melakukan pengeditan. Jika ingin mengambil gambar dalam blog ini, dipersilahkan dengan TETAP mencantumkan credit asli / tidak menghapus watermark.
Pingback: Wisata ke Nusa Penida: Itinerary, Biaya dan Cerita Pengalaman! (Part 2: Nusa Penida Timur) | nestiituagnes' story!
Pingback: Work from Bali, Ini Rekomendasi Tempat Wisata Selama Weekend! | nestiituagnes' story!
Kak.. klo misal solo trip dan cuma sehari kira2 cukup waktu kah untuk ke Kelingking beach..broken beach tanpa ke angel billabong tp langsung ke Diamond beach??
bisa kok kalau tanpa ke angel billabong.
Kren liburannya mbak. Terima kasih sudah berbagi liburan nusa Penidanya. Salam dari Nusa Penida mbak. Semoga sehat selalu. datang lagi ke nusa penida lagi mbak.