Pelayanan ini berharga, pelayanan ini milikMu Tuhan. aku hanya kepanjangan tanganMu, dan ini ladang yang telah engkau sediakan.

ada semangat baru yang kurasa disaat aku menunggu dan menunggu hari ini, Jumat, 10 Agustus 2012. Prediksi ku hari ini akan benar – benar jadi hari yang sangat mebahagiakan, jadi yang sangat mengesankan dan terlebih aku bisa bertemu lagi dengan mereka.

pagi hari, dengan terburu – buru, aku berlari ke kamar mandi saat alarmku berbunyi. tak ada satupun kata mengeluh, walau aku masih sangat lelah untuk aktivitasku beberapa minggu ini, tapi hari ini aku begitu merasa berbeda, semangat yang tak seperti biasa. secepat mungkin aku bergegas ke kampus, membawa perlengkapan mengajar dan membawa “bongkahan” snack untuk dibagikan nanti saat kelas.

setelah 2 jam mengikuti brifing, dengan ekspetasi yang tinggi sekali, aku berjalan menuju gedung P yang ‘lumayan’ jauh dari gedung T.

taraaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa……………

tutorial dimulai. Senang sekali aku bertemu dengan mereka lagi, setelah waktu terakhir ikut p3kmaba. melihat wajah riang dan senyum mereka, menambah dan tambah lagi semangatku.

yaaa.. ada yang terlewat, hari ini aku mendapat partner baru dalam mengajar kelompok kecil ini, dan aku sangat bersyukur untuk hal itu.

Hari ini, aku belajar banyak dari kelompok kecil ini. aku belajar untuk siap dimana saja dapat beradaptasi dengan baik. seperti pohon kelapa. di tengah keadaan apapun dia bisa tumbuh, tinggi menjulang ke atas.

ya, aku mengerti perasaan maba-maba ku saat tutorial perdana ini. mungkin sulit bagi mereka untuk bisa beradaptasi, tapi aku yakin, ada rencana Tuhan, ada maksud Tuhan untuk mengirimkan partner baru untukku dan juga untuk maba-maba ku tercinta.

Mereka mungkin kesal dan jengkel, mengeluh pada aku dan partner frontline ku dulu, tapi aku bertekad untuk tetap bersikap netral dan tetap membimbing mereka untuk menjalani keadaan yang terkesan ‘mendadak’ seperti ini.

kami yang dulunya kurang saling menghargai, selalu membully orang lain, selalu ribut dan main HP di kelas tapi kini, kita harus berubah. aku tidak pernah mengharapkan perubahan di tutorial perdana ini secara langsung 180 derajat. tapi biarlah jarum itu bergerak perlahan untuk berubah ke arah lebih baik.

Bersyukur pada TUhan, walau hari ini tidak sesuai ekspetasi ku, tapi hari ini bisa berjalan dengan baik, dan aku bisa melewati nya bersama Yesus.

Semangat teman – teman ku, ceritakan saja unek-unek kalian untukku, jangan menyimpannya, jangan mendendam dan terbukalah bagi kami.

Kami punya 2 telinga yang siap mendengar kalian, punya hati yang selalu ada untuk kalian, punya mata yang selalu memperhatikan keadaan kalian, dan kami punya mulut untuk menjadi kepanjangan penginjilan yang hanya berasal dari Tuhan.

Kami semua 1, One heart, one soul, one family. we are God’s children.

Innovative – Dont be afraid. GETNOO AEE!!!!

SEMANGATTT REEEEEKKK!!!